Tugas 2

1.     Apa yang dimaksud dengan bisnis ?

Jawab : 

*Menurut blog mysusis.com pengertian bisnis adalah

 Bisnis Merupakan organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya. Secara historis, bisnis berasal dari kata business yang berasal dari kata dasar busy yang berarti “sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Dalam ekonomi kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya.
Secara Etimologi, bisnis adalah keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Secara luas, bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu atau sekelompok orang ( organisasi) yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan keuntungan yang maksimum melalui transakasi.

            *Menurut Buku karangan Dr. Basu Swastha pengertian bisnis adalah

            Kegiatan bisnis sangat membantu usaha-usaha pemenuhan kebutuhan masyarakat oleh perusahaan. Bisnis ini meliputi semua aspek kegiatan untuk menyalurkan barang-barang melalui saluran produktif, dari membeli bahan mentah sampai menjual barang jadi. Pedagang, yang khusus melakukan pembelian dan penjualan, merupakan jalur penghubung antara produsen dengan konsumen dan membantu produsen mengatasi masalah-masalah pada saat mencari konsumen, serta pada saat pembeli mencari produsen. Pada pokoknya, kegiatan bisnis ini meliputi : Perdagangan (melaluli pedagang), Pengangkutan (dengan alat-alat transport), Penyimpanan (sampai barang terjual), Pembelanjaan (melalui bank atau kreditur), Pemberian informasi (dengan promosi).

2.      Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi iklim bisnis diIndonesia?

Jawab : 1.Modal

            Salah satu faktor yang paling penting dalam bisnis adalah modal dan dengan adanya modal orang sudah bisa mulai berbisnis. Besarnya modal tergantung dengan bisnis apa yang akan kita jalani. Contohnya : Jika ingin berbisnis restoran tentu modal yang dibutuhkan harus besar dibandingkan dengan berbisnis pakaian.

           2.SDM (Sumber Daya Manusia)

            Ini juga faktor pendukung untuk menjalankan suatu bisnis agar  bisnis tersebut sukses dan menghasilkan keuntungan tentu juga diperlukan orang-orang yang kreatif, inovatif, tekun, kerja keras, berkualitas tinggi,ulet, pantang menyerah, mempunyai kemampuan untung bersaing (kompetitif) dan pandai dalam mengelola bisnisnya.

Contohnya : sebuah perusahaan yang mencari karyawan baru dengan seleksi yang sangat ketat untuk menemukan karyawan yang sesuai dengan yang perusahaan butuhkan untuk kemajuan bisnisnya karena tidak semua orang punya keinginan atau kreatifitas yang sama.

           3.Ketepatan Produk

            Produk yang kita ciptakan harus sesuai dengan keinginan dan kebutuhan para konsumen selain itu pula harga juga menentukan dipasaran, jika konsumen sudah cocok dengan produk kita mereka pasti membeli tetapi jika harganya tidak sesuaipun mereka akan memikirkan lagi untuk membelinya. Dan jangan lupa juga dalam berbinis harus mementingkan kualitas produk.  Contohnya : mie instan adalah makanan yang semua orang pasti suka dan harganya terjangkau. Apalagi jika perusahaan mie instan menambah varian rasa dari mie instan tersebut dan harus tetap terjaga kualitasnya.

           4. Lingkungan Masyarakat

              Lingkungan dimasyakat itu selalu dinamis, apa yang mereka butuhkan itu selalu mengalami perubahan. Kebutuhan dan keinginan setiap orang itu tentu saja berbeda dan bermacam-macam. Oleh karena itu kita harus kreatif dan inovatif jika berbisnis dan tentu saja strategi pemasaran harus melihat kebutuhan dan keinginan yang diperlukan. Contohnya : dilingkungan kampus sudah pasti banyak penjual makanan warteg, warnet, fotocopy, kos-kosan yang tentu saja bisnis tersebut sangat menguntungkan jika harganya sesuai dengan kebutuhan mahasiswa/i sekitar kampus tersebut.

            5.  Persaingan Pasar

            Menjalankan suatu bisnis apalagi diIndonesia itu tidaklah mudah, kita harus inovatif dan kreatif untuk menciptakan hal yang baru. Banyak orang yang berbisnis yang mampu menguasai pasar sehingga mendapatkan keuntungan yang maksimal. Oleh karena itu harus mempunyai strategi  untuk dapat menguasai pasar dan para pesaingnya. Contohnya : bisnis pakaian misalnya kita harus mengikuti trend model terbaru dan tentunya yang menarik agar dipasaran pun tidak kalah saing.

            6. Teknologi

            Faktor teknologi juga mempengaruhi iklim bisnis diIndonesia. Semakin maju teknologi yang digunakan, semakin berkembang pula bisnis yang dijalani. Contohnya : bisnis jual beli online dari internet, dengan begitu kita membeli barang tidak harus bertemu secara langsung.

            7. Alam

                  Jika alam tidak bersahabat dengan kita tentu kegiatan bisnis pun dapat terganggu. Misalnya adanya bencana banjir, tanah longsor dan lain-lain. Oleh karena itu, kita harus memilih tempat bisnis yang sesuai dan kita harus bersahabat dengan lingungan serta jangan merusakya. Contohnya : Pabrik teh dibangun didataran tinggi, karena daun teh hanya bisa tumbuh di suhu yang dingin.

                 8. Jenis Bisnis

     Faktor ini juga memiliki pengaruh yang kuat terhadap iklim bisnis di Indonesia. Dalam berbisnis tentunya kita harus memilih bisnis di bidang apa yang akan kita jalani. Dalam memilih jenis bisnis tersebut, sebaiknya kita memilih jenis bisnis yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Contohnya : Saat menjelang lebaran, banyak orang yang menjual kue kering karena saat lebaran tiba hampir di setiap rumah menyediakannya untuk tamu yang datang.

                  9. Kebijakan pemerintah

                  Kebijakan pemerintah juga turut mempengaruhi iklim bisnis di Indonesia. Kebijakan pemerintah tersebut bisa saja mendatangkan peluang bagi bisnis kita dan bisa pula menyebabkan hambatan bagi bisnis kita. Contohnya : kebijakan pemerintah dalam menetapkan pajak. 

                 10. Kondisi Negara

                  Kondisi negara yang dimaksud dapat berupa kondisi perekonomian, sosial politik maupun pertahanan dan keamanan negara. Kondisi negara yang tidak menentu bisa menghambat bisnis yang dijalani. Misalnya saat terjadi inflasi. Tentu saja kondisi ini turut mempengaruhi bisnis yang sedang dijalani. Contohnya : jika angka pengangguran di Indonesia tinggi, pasti akan mempengaruhi daya beli masyarakat yang tidak mampu membeli barang tertentu.

3.Seberapa besar bisnis tersebut berpengaruh dalam kehidupanmu sehari-hari ?

Jawab :

Dengan berjalannya bisnis yang sudah berjalan sangat berpengaruh terhadap  kehidupan kita sehari hari. Di lihat dari sisi keuntungan,  maka dari keuntungan tersebut akan menambah penghasilan dan efeknya akan sangat membantu ekonomi dalam kehidupan kita sehari hari. Artinya selain kebutuhan primer terpenuhi, kebutuhan sekunder kita juga dapat terpenuhi dengan baik Selain itu juga sangat membantu kebutuhan orang yang ikut bekerja dalam menjalankan bisnis  kita.  Artinya orang itu akan ikut menikmati penghasilan dari bisnis yang kita jalankan. Tentunya akan ikut membantu tingkat ekonomi mereka, dan untuk yang sudah berkeluarga tentunya juga ikut membantu meningkatkan ekonomi keluarga mereka. Melihat dari sisi sosialisasi, kita juga jadi bertambah klien, teman, relasi yang berhubungan dengan bisnis yang kita jalankan. Jadi pada intinya bisnis itu selain untuk menguntungkan bagi diri sendiri tetapi juga bermanfaat dan menguntungkan bagi orang lain. Pilihan bisnis juga harus sesuai dengan apa yang kita rencanakan dan strateginya harus tepat supaya bisnis yang kita jalani bisa berjalan sesuai dengan harapan dan berjangka panjang .